NILAI TUKAR DINAR DIRHAM
11-03-2013 , Senin Pagi

DINAR EMAS
Nisfu (1/2) Dinar - Rp. 1.186.000,-
Dinar - Rp. 2.372.000,-
Dinarayn - Rp. 4.744.000,-

DIRHAM PERAK
Daniq (1/6) Dirham - Rp. 11.600,-
Nisfu (1/2) Dirham - Rp. 35.000,-
Dirham - Rp. 70.000,-
Dirhamayn - Rp. 140.000,-
Khamsa - Rp. 350.000,-
Yogyakarta, 26 September 2012
Di Kafe Just Ai Para Jawara Berkumpul
Ghulam Mishbah - Al Wakil Wakala Gemah Ripah
Di Jogya ada sebuah resto-kafe tempat para aktivis, termasuk para anggota Jawara, berkumpul.

Bulan September 2012 menjadi bulan bersejarah bagi masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta dengan ditetapkannya UU Keistimewaan Yogykarta. Namun lebih dari itu di bulan ini pula para anggota Jawara (Jaringan Wirausahawan Pengguna Dinar Dirham Nusantara) berkumpul bersama dan berembug untuk lebih giat dalam mengamalkan Dinar, Dirham dan muamalah. Hari Ahad, 2 September 2012 di Kafe 'Just Ai', para Jawara dari Bantul, Sleman, kota Jogja, bahkan dari Semarang pun hadir dalam acara syawwalan dan Silaturahmi Jawara Yogyakarta. Pada pertemuan ini dirembug rencana Jawara Jogja mengadakan FHP ( Festival Hari Pasaran) secara rutin yang diusahakan setiap bulan, baik berpindah-pindah maupun menetap pada satu tempat. Selain itu akan diwujudkan ada satu Kampung Jawara di setiap kabupaten yang bisa menjadi teladan masyarakat bermuamalah dengan dinar dirham.

Agenda terdekat Jawara Yogyakarta
Salah satu dari hasil pertemuan tersebut adalah agenda Festival Hari Pasaran (FHP), yang dalam waktu dekat ini akan diadakan di Dusun Gatak, Wukirsari, Cangkringan, Sleman,Yogyakarta pada hari Ahad 30 September 2012. Acara ini akan berkesinambungan hingga peresmian Desa Wisata Muamalah di Dusun tersebut pada idul Adha 1433 H.

Kafe Just Ai, Kafe Muamalah
Antusias masyarakat Jogja untuk mengembalikan Dinar Dirham sebagai pilar zakat dan muamalah semakin banyak. Salah satunya dipelopori oleh Bu Isnaini sebagai pemilik Kafe Just Ai. Pada bulan Juli 2012 di Kafe ini diadakan pertemuan Jawara Nasional dan Kajian Dinar Dirham dan Muamalah dengan para tokoh masyarakat Jogja dari berbagai elemen, seperti NU, Muhammadiyah, Sekolah Pasar, Pustek UGM, majelis Taklim An-Nisa'.Hadir juga Pak Zaim Saidi yang membahas salah satu bukunya yaitu Tidak Syar'inya Bank Syariah.

Di Kafe ini pula Jawara Jogja kembali mengadakan Syawwalan dan Silaturahmi pada september ini. tentu sebagai anggota Jawara, Kafe ini menerima pembayaran dengan dinar dirham. Letak Kafe ini sangat strategis, berada di Jl Parangtritis KM 4.3, 50 meter utara perempatan Ringroad. Bagi warga Jogja yang berminat untuk mengadakan pertemuan dan menikmati hidangan di Kafe ini, bisa membayar dengan Dinar Dirham berstandar World Islamic Mint atau yang diedarkan oleh jaringan Wakala Induk Nusantara.

Dibaca : 530 kali


Bookmark and Share

lainnya
Index kategori : Berita
Facebook   Twitter   Yahoo Group   You Tube   Baitul Mal Nusantara
© WAKALA INDUK NUSANTARA                                                                                                                        DISCLAIMER   SITEMAP   SITE INFO