NILAI TUKAR DINAR DIRHAM
11-03-2013 , Senin Pagi
DINAR EMAS
Nisfu (1/2) Dinar - Rp. 1.186.000,-
Dinar - Rp. 2.372.000,-
Dinarayn - Rp. 4.744.000,-
DIRHAM PERAK
Daniq (1/6) Dirham - Rp. 11.600,-
Nisfu (1/2) Dirham - Rp. 35.000,-
Dirham - Rp. 70.000,-
Dirhamayn - Rp. 140.000,-
Khamsa - Rp. 350.000,-
Jakarta, 10 Agustus 2012
Uang Kertas Versus Dinar dan Dirham Ala Shaykh Umar Vadillo
Zulfi Suhendra - detikfinance - detik.com
Kedatangan Shaykh Umar kali ini disambut ramai oleh beberapa media, detik.com pun tak ketinggalan, berikut satu dari beberapa artikel hasil liputannya.
Sumber: http://finance.detik.com/read/2012/08/09/141025/1987240/5/uang-kertas-versus-dinar-dan-dirham-ala-shyakh-umar-vadillo?f990101mainnews
Jakarta - Seorang ahli ekonomi Islam yang berasal dari Spanyol yang juga penggagas uang dinar dan dirham, Shyakh Umar Vadillo semakin menunjukkan niatannya untuk menggeser posisi mata uang kertas di dunia dengan dinar emas dan dirham perak. Menurutnya, dengan masih beredarnya uang kertas saat ini, berarti juga membuat ekonomi dunia khususnya Indonesia mendorong inflasi yang akan semakin melonjak.
"Ini adalah sebuah revolusi. Ini berarti hanya satu mata uang, tidak ada forex, tidak ada inflasi. Zero inflation," ungkap Shyakh Umar kepada wartawan di Masjid Al Azhar, Jakarta, Kamis (9/10/12).
Semakin banyaknya uang kertas yang dicetak, menurut Shaykh Umar hal ini sama saja dengan memperkaya orang yang sudah kaya. Selain itu, ia menambahkan, eksistensi dari bank sama saja memiskinkan orang yang telah miskin.
"Mereka (Banker) mengumpulkan uang, setelah itu mencetak lebih banyak lagi. Dan yang kita lakukan adalah memberi makan orang-orang kaya, mereka meredistribusikan kekayaan. Dari yang miskin kembali ke yang kaya," ungkap pria kelahiran 1964 ini.
Dia mencontohkan, Malaysia saat ini penduduknya sudah banyak yang melakukan transaksi dengan menggunakan uang dinar dan dirham. Pada tahun 2010 lalu, 1 dirham dihargai 15 Ringgit Malaysia, tahun ini harga dirham disana melambung mencapai 25 Ringgit Malaysia (RM). Dia menegaskan hal ini merupakan bukti konkret dari keunggulan mata uang dinar dirham.
"Agustus tahun 2010, 1 dirham sama dengan 15 RM, tahun ini 25 RM, nggak ada yang bisa berargumen lagi. Dengan uang kertas harga-harga semakin naik, tapi dengan dinar dan dirham semuanya murah," tegasnya.
"Intinya ini adalah revolusi, menghentikan praktek korupsi dan stop inflasi," pungkasnya.
Dibaca : 1379 kali
lainnya
Index kategori : Berita
Uang Kertas Versus Dinar dan Dirham Ala Shaykh Umar Vadillo
Zulfi Suhendra - detikfinance - detik.com
Kedatangan Shaykh Umar kali ini disambut ramai oleh beberapa media, detik.com pun tak ketinggalan, berikut satu dari beberapa artikel hasil liputannya.
Sumber: http://finance.detik.com/read/2012/08/09/141025/1987240/5/uang-kertas-versus-dinar-dan-dirham-ala-shyakh-umar-vadillo?f990101mainnews
Jakarta - Seorang ahli ekonomi Islam yang berasal dari Spanyol yang juga penggagas uang dinar dan dirham, Shyakh Umar Vadillo semakin menunjukkan niatannya untuk menggeser posisi mata uang kertas di dunia dengan dinar emas dan dirham perak. Menurutnya, dengan masih beredarnya uang kertas saat ini, berarti juga membuat ekonomi dunia khususnya Indonesia mendorong inflasi yang akan semakin melonjak.
"Ini adalah sebuah revolusi. Ini berarti hanya satu mata uang, tidak ada forex, tidak ada inflasi. Zero inflation," ungkap Shyakh Umar kepada wartawan di Masjid Al Azhar, Jakarta, Kamis (9/10/12).
Semakin banyaknya uang kertas yang dicetak, menurut Shaykh Umar hal ini sama saja dengan memperkaya orang yang sudah kaya. Selain itu, ia menambahkan, eksistensi dari bank sama saja memiskinkan orang yang telah miskin.
"Mereka (Banker) mengumpulkan uang, setelah itu mencetak lebih banyak lagi. Dan yang kita lakukan adalah memberi makan orang-orang kaya, mereka meredistribusikan kekayaan. Dari yang miskin kembali ke yang kaya," ungkap pria kelahiran 1964 ini.
Dia mencontohkan, Malaysia saat ini penduduknya sudah banyak yang melakukan transaksi dengan menggunakan uang dinar dan dirham. Pada tahun 2010 lalu, 1 dirham dihargai 15 Ringgit Malaysia, tahun ini harga dirham disana melambung mencapai 25 Ringgit Malaysia (RM). Dia menegaskan hal ini merupakan bukti konkret dari keunggulan mata uang dinar dirham.
"Agustus tahun 2010, 1 dirham sama dengan 15 RM, tahun ini 25 RM, nggak ada yang bisa berargumen lagi. Dengan uang kertas harga-harga semakin naik, tapi dengan dinar dan dirham semuanya murah," tegasnya.
"Intinya ini adalah revolusi, menghentikan praktek korupsi dan stop inflasi," pungkasnya.
Dibaca : 1379 kali
lainnya
- Bermuamalah dengan Dirham di Norwich
- Inilah Para Dokter JAWARA
- Istana Dhuafa Gelar Lomba Gambar Muamalah
- Lembaga Riset dan Jajak Pendapat Terima Dirham Dinar
- MUI Harus Turut Bertanggung Jawab
Index kategori : Berita
